Senin, 29 April 2013

Sebuah Doa dari Tiga Doa Rasulullah saw. yang Tertolak

         'Amir bin Said dari bpknya brkt bhw, "Suatu hari Rasulullah saw. tlah datang dari daerah brbukit. Ktk Rasulullah saw. sampai di masjid Bani Mu'awiyah, beliau masuk ke dlm masjid dan menunaikn shalat dua rakaat. Mk, kami pun turun shalat brsama dg Rasulullah saw.          Kemudian Rasulullah saw. brdo'a dg doa yg agak panjang kpd Allah swt. Stlh selesai beliau brdoa, mk Rasulullah saw. brpaling kpd kami lalu brsabda, "Aku tlah memohon kpd Allah swt.  tiga perkara. Dlm tiga perkara itu Allah hanya memperkenankn dua perkara saja dan satu lg ditolak. 1. Aku tlah memohon kpd Allah swt. spy Ia tdk membinasakn umatku dg musim susah yg brkepanjangan. Permohonanku ini diperkenankn oleh Allah swt. 2. Aku tlah memohon kpd Allah swt. spy umatku ini jgn dibinasakn dg bencana tenggelam (seperti banjir besar yg tlah melanda umat Nabi Nuh a.s.). Permohonanku ini tlah diperkenankn oleh Allah swt. 3. Aku tlah brmohon kpd Allah swt. spy umatku tdk dibinasakn krn prselisihan sesama mrk (peperangan, prselisihan antara sesama Islam). Tetapi prmohonanku ini tdk diperkenankn (tlah ditolak).          Apa yg kita lihat saat ini ialah negara2 Islam sendiri brselisih antara satu dg yg lain. Mrk tdk mau hidup rukun dan saling menghormati prbedaan yg ada. Pantaskah, kita sesama orang Islam saling brselisih? Tentunya tdk pantas. Seharusnya prbedaan yg ada hrs disikapi dg arif dan bijaksana.

Selasa, 23 April 2013

Surat Umar bin Khattab kepada Sungai Nil

Sewaktu negeri Mesir ditaklukkn oleh tentara Islam, khalifah Umar r.a. tlah melantik Amru bin Ash sbg gubernur di wilayah tsb. Pd saat itu, trdpt sebuah peristiwa aneh yg tlah trjd pd masa pemerintahannya. Air sungai Nil dikatakn akan brhenti mengalir. Penduduk Mesir pun hendak mempersiapkn sebuah upacara Jahiliah yaitu mengorbankn seorang gadis ke dlm sungai itu. Amru bin Ash sdh tentu tdk mau melakukannya. Ktk air sungai Nil mulai mengering, penduduk Mesir mulai cemas. Sebagian dr mrk trpaksa pindah ke daerah lain. Keadaan ini memaksa Amru bin Ash menulis surat kpd Khalifah Umar r.a. utk meminta pendapatnya. Saiyidina Umar pun mengirimkn jwbn surat itu kpd Amru Surat itu bknlah ditujukn kpdnya, tetapi kpd sungai Nil. Sblm membuang surat itu ke dlm sungai Nil, Amru sempat membaca isinya yg brbunyi, "Surat ini dikirimkan kpd sungai Nil oleh Umar, hamba Allah dan Amirul mukminin. Wahai sungai Nil! Jk air yg mengalir di sungai ini atas kuasam, mk ketahuilah bhw kami tdk memerlukanmu. Tetapi bila air ini mengalir diatas kekuasaan Allah s.w.t, mk kpd-Nyalah kami memohon agar mengalirkn air di sungai ini." Stlh surat itu dibuang ke dlmnya, dikisahkn bhw sungai itu dipenuhi air sedlm empat puluh kaki pd mlm itu jg. Semenjak hari itu amalan2 Jahiliah hilang di kalangan penduduk Mesir.